Hai sobat pecinta burung, apa kabar? Pasti banyak dari kalian yang penasaran dan tertarik untuk memelihara burung hantu sebagai hewan peliharaan di rumah bukan? Sebelum memutuskan untuk memelihara burung hantu, ada baiknya kita pahami dulu berbagai hal tentang jenis-jenis burung hantu dan perkiraan harganya.
Jenis-jenis Burung Hantu yang Umum Dipelihara
Beberapa jenis burung hantu yang paling populer dan banyak dipelihara orang antara lain:
1. Burung Hantu Buffy Fish Owl
Burung hantu yang satu ini berasal dari hutan Indonesia bagian barat. Cirinya bermata besar berwarna kuning menyala dengan bulu berwarna coklat kemerahan. Burung ini tergolong jinak dan mudah beradaptasi sebagai hewan peliharaan.
Harga burung hantu Buffy Fish Owl:
- Anakan: Rp650.000
- Jinak: Rp900.000
2. Burung Hantu Serak Jawa
Burung ini merupakan jenis burung hantu terkecil yang ada di Indonesia dengan ciri khas mata berwarna kuning menyala. Burung Serak Jawa mudah jinak dan dapat hidup berdampingan dengan manusia.
Harga burung hantu Serak Jawa biasanya berkisar Rp80.000-Rp100.000.
3. Burung Hantu Celepuk
Burung Celepuk atau dikenal juga sebagai Burung Hantu Kalong ini memiliki mata berwarna oranye cerah dengan corak bintik-bintik hitam di bulunya. Burung ini tergolong jinak dan sering dijadikan burung peliharaan.
Harga burung hantu Celepuk berkisar Rp50.000-Rp150.000 tergantung ukuran dan kondisinya.
Faktor yang Memengaruhi Harga Burung Hantu
Nah, setelah mengenal beberapa jenis burung hantu, selanjutnya kita bahas faktor-faktor apa saja yang memengaruhi harga burung hantu di pasaran. Beberapa di antaranya adalah:
1. Usia
Burung hantu anakan atau yang masih muda umumnya memiliki harga lebih murah dibandingkan burung dewasa. Misalnya harga anakan Buffy Fish Owl hanya Rp650.000, sedangkan yang sudah dewasa dan jinak bisa mencapai Rp900.000.
2. Ukuran Tubuh
Semakin besar ukuran tubuh burung hantu, maka semakin tinggi harganya. Burung hantu berukuran besar seperti Elang Jawa bisa mencapai harga jutaan rupiah.
3. Tingkat Jinak
Burung hantu yang sudah jinak atau jadi memiliki harga lebih mahal ketimbang yang masih liar. Karena yang sudah jinak lebih mudah beradaptasi dengan lingkungan dan perawatannya lebih mudah.
4. Kondisi Mata dan Bulu
Burung dengan mata cerah dan bulu yang lebat dan terawat dengan baik tentu memiliki nilai jual tinggi dan harganya pun ikut mahal.
5. Kondisi Kesehatan
Burung hantu yang sehat bugar dan lincah gerakannya pastinya akan lebih diminati ketimbang yang lemah atau sakit-sakitan. Jadi kondisi kesehatan burung juga mempengaruhi harganya.
Berikut ini perkiraan harga beberapa jenis burung hantu lainnya:
Jenis Burung Hantu | Harga |
---|---|
Oriental Bay Owl | Rp200.000-Rp300.000 |
Javan Owlet | Rp375.000 |
Barn Owl | Rp350.000 |
Strix Seleputo | Rp550.000 |
Brown Hawk Owl | Rp650.000 |
Bubo Sumatranus | Rp1.200.000 |
Tips Merawat Burung Hantu agar Tetap Sehat dan Panjang Umur
Setelah memutuskan untuk memelihara burung hantu, tentu kita harus bisa merawatnya dengan baik agar tetap sehat dan panjang umur. Beberapa tips merawat burung hantu yang bisa kamu terapkan di rumah antara lain:
1. Menjaga Kebersihan Kandang
Bersihkan kandang burung hantu secara rutin, buang kotoran dan sisa makanan yang menumpuk agar tidak menjadi sarang penyakit. Gunakan kandang yang cukup lapang agar burung leluasa bergerak.
2. Memberi Pakan yang Bergizi
Beri pakan hewani seperti tikus, serangga, atau daging mentah yang mengandung protein tinggi. Juga berikan vitamin dan mineral agar burung tetap sehat dan aktif.
3. Memandikan Secara Rutin
Mandikan burung 1-2 kali seminggu agar bulunya bersih dan terhindar dari kutu atau parasit. Gunakan sampo khusus burung agar tidak merusak bulu alami burung hantu.
4. Olahraga Rutin
Biarkan burung hantu terbang bebas diruangan tertutup atau halaman rumah untuk berolahraga agar otot dan organ tubuhnya tetap prima.
Itu dia beberapa hal yang perlu kamu pahami seputar harga dan cara merawat burung hantu sebagai hewan peliharaan. Semoga artikel ini bermanfaat ya sobat pecinta burung. Selamat mencoba memelihara burung hantu kesayangan ya!