Jahe merupakan tanaman rempah yang sudah lama dikenal khasiatnya, tidak hanya untuk manusia tapi juga hewan peliharaan seperti burung kenari. Banyak penghobi dan pecinta burung kenari yang memberikan jahe untuk menjaga kesehatan dan meningkatkan performa burung kesayangan mereka.
Mengapa jahe baik untuk burung kenari? Kandungan senyawa aktif seperti gingerol, shogaol, zingerone dan resin dalam jahe bersifat hangat sehingga berguna untuk menghangatkan tubuh burung, menjaga daya tahan tubuh, dan mengatasi masalah pernapasan (). Selain itu jahe juga kaya akan vitamin, mineral dan antioksidan yang penting bagi burung.
Berikut adalah beberapa manfaat spesifik jahe untuk burung kenari berdasarkan hasil riset:
1. Menghangatkan Tubuh Kenari
Salah satu manfaat utama jahe untuk burung kenari adalah untuk menghangatkan tubuh, terutama berguna di musim dingin atau saat hujan lebat. Suhu tubuh burung cenderung lebih tinggi dibandingkan mamalia sekitar 41-44 derajat Celcius (). Saat suhu lingkungan turun drastis, resiko hipotermia atau tubuh kedinginan pada burung meningkat.
Kandungan gingerol dan shogaol dalam jahe bersifat thermogenic, yaitu mampu meningkatkan suhu tubuh (). Pemberian jahe melalui air minum atau pakan burung kenari dapat membantu menjaga suhu tubuhnya tetap stabil sehingga terhindar dari hipotermia. Dengan tubuh yang hangat, burung kenari akan lebih sehat, aktif dan bersemangat.
2. Memulihkan Stamina Kenari
Stamina yang prima sangat penting bagi burung kenari agar bisa tampil maksimal saat perlombaan. Namun terkadang stamina kenari bisa drop atau menurun drastis akibat kelelahan, stres atau faktor lingkungan. Untungnya jahe dapat membantu memulihkan stamina kenari yang drop.
Kandungan karbohidrat, vitamin B dan mineral seperti magnesium dan fosfor dalam jahe berperan dalam pemulihan stamina (). Zat-zat tersebut membantu tubuh memproduksi energi lebih banyak sehingga burung kenari yang kelelahan bisa pulih kembali staminanya.
Pemberian jahe secara rutin juga membuat otot dan organ dalam tubuh kenari lebih kuat dan tahan terhadap kelelahan yang berlebihan. Dengan stamina prima, performa kenari akan jauh lebih optimal saat bertanding.
3. Menjaga Kesehatan Tubuh Kenari
Selain kaya manfaat, ternyata jahe juga aman dikonsumsi secara rutin karena bersifat alami. Antioksidan dan senyawa bioaktif dalam jahe berperan vital dalam menjaga kesehatan sistem tubuh burung kenari secara keseluruhan.
Beberapa manfaat jahe untuk kesehatan tubuh kenari antara lain:
- Meningkatkan daya tahan tubuh
- Melancarkan pencernaan
- Mengatasi peradangan
- Mencegah penyakit infeksi
- Membersihkan racun dalam tubuh
Dengan tubuh yang sehat dan terjaga, performa kenari juga akan meningkat saat diadu atau saat berkicau. Pemberian jahe yang teratur dapat optimal dalam menjaga kesehatan hewan kesayangan kita ini.
4. Menambah Nafsu Makan Kenari
Nafsu makan yang baik sangat penting agar nutrisi dalam pakan burung kenari bisa diserap dan dimanfaatkan tubuh secara optimal. Sayangnya terkadang nafsu makan bisa menurun akibat stres lingkungan, kelelahan bertanding atau kondisi kesehatan burung itu sendiri.
Beruntung jahe terbukti mampu meningkatkan nafsu makan pada burung kenari. Hal ini kemungkinan berkaitan dengan aroma jahe yang unik dan mampu merangsang indera penciuman burung. Selain itu rasa pedas dalam jahe juga dapat mempengaruhi selera makan menjadi lebih baik.
Dengan nafsu makan yang bagus, asupan gizi burung kenari bisa terpenuhi sehingga berat badannya terjaga dan kesehatannya meningkat. Tentu saja hal ini akan berdampak positif terhadap performa kenari saat diadu atau saat berkicau merdu.
5. Mencukupi Nutrisi yang Dibutuhkan Kenari
Selain berperan dalam menjaga kesehatan, jahe juga mengandung berbagai zat gizi penting yang dibutuhkan tubuh burung kenari. Beberapa diantaranya adalah:
- Vitamin C
- Vitamin B6
- Magnesium
- Kalium
- Fosfor
- Kalsium
- Zat besi
- Antioksidan
Kandungan gizi dalam jahe tersebut melengkapi kebutuhan harian burung kenari yang terkadang tidak terpenuhi hanya dari pakan biasa. Dengan nutrisi yang cukup dan seimbang, pertumbuhan fisik dan bulu kenari bisa optimal sehingga penampilannya lebih atraktif saat diperlombakan.
6. Meningkatkan Sistem Kekebalan Tubuh Kenari
Sistem kekebalan tubuh yang prima sangat penting agar burung kenari terhindar dari serangan penyakit. Sayangnya terkadang daya tahan tubuh burung bisa menurun akibat faktor lingkungan, stres atau nutrisi yang kurang.
Beruntung kandungan gingerol dan shogaol dalam jahe terbukti mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuh burung kenari (). Kedua senyawa tersebut bekerja dengan meningkatkan produksi sel darah putih dan antibody yang berfungsi melawan bibit penyakit.
Pemberian jahe secara rutin dapat menjaga daya tahan tubuh kenari tetap tinggi sehingga lebih kebal terhadap influenza burung, infeksi saluran pernapasan atau penyakit lainnya.
7. Mengatasi Masalah Pernapasan Kenari
Masalah pernapasan seperti pilek dan influenza burung cukup umum dialami burung kenari. Hal ini biasanya disebabkan oleh perubahan suhu ekstrim, debu, bulu yang basah, atau virus/bakteri tertentu.
Untungnya jahe ternyata juga berkhasiat untuk mengatasi gangguan sistem pernapasan pada burung. Kandungan minyak atsiri dalam jahe bersifat expectorant yang mampu melancarkan lendir dan dahak di saluran napas ().
Selain itu senyawa antiinflamasi dalam jahe juga membantu mengurangi peradangan pada saluran napas sehingga pilek dan batuk berkurang. Pemberian jahe melalui air minum atau langsung diinjakkan ke pakan burung dapat membantu mengatasi masalah pernapasan kenari.
Cara Pemberian Jahe untuk Kenari
Nah, setelah mengetahui berbagai khasiatnya, bagaimana cara memberikan jahe yang benar pada burung kenari? Berikut beberapa tips praktisnya:
1. Sediakan jahe segar
Pastikan jahe yang digunakan masih segar dan berkualitas bagus. Pilih jahe emprit dengan tekstur yang padat, warna kulit kuning kecoklatan, serta aroma jahe yang kuat. Hindari jahe yang sudah tua atau busuk karena bisa berbahaya bagi burung.
2. Cuci bersih jahe
Sebelum diolah, pastikan jahe dicuci terlebih dahulu agar kotoran dan pestisida yang menempel hilang. Gunakan air mengalir dan sikat lembut untuk menggosoknya.
3. Parut atau iris tipis
Setelah bersih, jahe bisa diparut halus atau diiris tipis-tipis. Ukuran parutan sebaiknya tidak terlalu besar agar mudah dicerna burung kenari.
4. Rebus jahe
Proses perebusan akan mengekstrak kandungan aktif dalam jahe. Gunakan air secukupnya lalu rebus jahe yang sudah diparut hingga mendidih. Biarkan dingin sebelum diberikan pada kenari.
5. Campurkan ke air minum
Cara paling mudah adalah mencampurkan jahe rebus ke dalam air minum kenari. Takaran yang disarankan adalah 1-2 sendok teh jahe rebus untuk setiap 1 liter air minum ().
6. Taburkan ke pakan
Jahe rebus juga bisa ditaburkan langsung ke pakan burung kenari. Pastikan pakan dikonsumsi habis agar manfaat jahe bisa diserap optimal.
7. Rutin dan konsisten
Agar manfaatnya maksimal, pemberian jahe harus rutin dan konsisten setiap hari pada burung kenari. Dosis jahe juga harus disesuaikan dengan berat badan dan kondisi kesehatan masing-masing burung.
Itulah cara praktis memberikan jahe untuk burung kenari agar manfaat kesehatannya bisa dirasakan. Selamat mencoba resep alami ini di rumah!
Referensi
Zancan, K. C., Marques, M. O. M., Petenate, A. J., & Meireles, M. A. A. (2002). Extraction of ginger (Zingiber officinale Roscoe) oleoresin with CO2 and co-solvents: a study of the antioxidant action of the extracts. The Journal of Supercritical Fluids, 24(1), 57-76.
Orosz, S. E. (2021). Avian thermoregulation and considerations for pet bird housing. Veterinary Clinics: Exotic Animal Practice, 24(1), 115-137.
Eldershaw, T. P., Colquhoun, E. Q., Dora, K. A., Peng, Z. C., & Clark, M. G. (1992). Pungent principles of ginger (Zingiber officinale) are thermogenic in the perfused rat hindlimb. _